KENDARI – SULTRAICON.COM || Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Teknologi Informasi Universitas Muhammadiyah Kendari menggelar kegiatan Pelatihan Karya Tulis Ilmiah yang bertajuk “Pengenalan Tools Word dalam Penulisan Makalah/Karya Tulis Ilmiah dan Cara Mencari Referensi”, Jumat (24/10).
Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 13.00 hingga 15.00 WITA ini dilaksanakan di Ruang Teleconference lantai 3 Gedung E UM Kendari. Pelatihan tersebut menghadirkan Bobi Iskandar, yang merupakan TENDIK di Direktorat Riset Teknologi dan Pengabdian Masyarakat UM Kendari sebagai pemateri utama dan Anugrah Fernanda sebagai moderator.
Kegiatan ini terbuka untuk seluruh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Kendari dan berhasil menarik antusiasme peserta dari berbagai fakultas. Terlihat kehadiran mahasiswa dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), hingga Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI). Kehadiran lintas fakultas ini menunjukkan semangat kebersamaan dan kolaborasi antar mahasiswa UM Kendari dalam mendukung kegiatan positif di lingkungan kampus.
Dalam pelatihan ini, peserta diperkenalkan pada berbagai fitur penting dalam Microsoft Word yang dapat menunjang proses penulisan karya ilmiah secara efisien dan profesional. Selain itu, peserta juga mendapatkan panduan praktis mengenai cara mencari dan mengelola referensi ilmiah yang relevan untuk mendukung kualitas tulisan akademik mereka.
Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi, Rafid Aldar menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan kemampuan literasi akademik mahasiswa, khususnya dalam menulis karya ilmiah yang sesuai dengan kaidah penulisan yang baik dan benar.
“Kami berharap pelatihan ini bisa menjadi bekal bagi mahasiswa dalam menyusun makalah, proposal penelitian, maupun tugas akhir,” ujarnya.
Ini merupakan kali kedua kegiatan pelatihan karya tulis ilmiah dilakukan. Melalui kegiatan ini, HMPS PTI UM Kendari menunjukkan komitmennya dalam menciptakan mahasiswa yang tidak hanya unggul dalam bidang teknologi informasi, tetapi juga memiliki kemampuan akademik dan literasi ilmiah yang kuat.
